Kejari Jember – Forum Koordinasi Pengawasan dan Pemeriksaan Kepatuhan BPJS Kesehatan pada Selasa 13 Juni 2023 menggelar rapat untuk peningkatan kepatuhan badan usaha.
Rapat yang dipimpin oleh Kepala Kejaksaan Negeri Jember I Nyoman Sucitrawan, SH., MH., menghadirkan BPJS Kesehatan Cabang Jember, Dinas Tenaga Kerja, Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP), serta sejumlah pihak terkait.
Kepala Seksi Perdata dan Tata Usaha Choirul Arifin, SH., MH, bersama Jaksa Pengacara Negara (JPN) juga hadir dalam rapat tersebut.
Kajari Jember menyampaikan bahwa rapat koordinasi bertujuan untuk memberikan evaluasi terhadap kegiatan penyelenggaraan jaminan sosial kesehatan.
“Dengan evaluasi tersebut tentunya diharapkan ada upaya-upaya yang bisa dilakukan untuk meningkatkan kepatuhan badan usaha,” terang Kajari Jember.
Kajari Jember menegaskan bahwa program jaminan sosial di bidang kesehatan ini sangat penting. Program ini juga masuk dalam rencana aksi kejaksaan.
“BPJS Kesehatan dan Ketenagakerjaan menjadi rencana aksi kami di Kejaksaan Agung,” terang Kajari Jember.
Kepala BPJS Kesehatan Kantor Cabang Jember dr. Galih Anjungsari dalam kesempatan yang sama mengungkapkan bahwa kegiatan dalam setahun ke belakang telah memberikan nilai positif perluasan kepesertaan.
Galih Anjungsari juga mengungkapkan telah bertemu Bupati Jember Hendy Siswanto untuk menaikkan kepesertaan BPJS Kesehatan bagi warga penerima bantuan iuran daerah.
Saat melakukan kunjungan ke perdesaan, Galih Anjungsari melihat banyak warga yang membutuhkan dukungan BPJS Kesehatan.
Ada nilai nilai positif dalam upaya perluasan kepesertaan. Bertemu bupati untuk menaikkan secara signifikan.
“Pertemuan dengan bupati pada bulan Mei, bupati berkomitmen menaikkan PBI APBD akan menambah sekitar 10 persen,” ujarnya. (din)
